Assalamualaikum Wr. Wb

Saya bernama Maryani Hasballah, Yang saya rasakan dimasa konflik saya sangat sengsara dan menyedihkan dan sangat trauma yang saya rasakan. Masa konflik sangat masih sangat mengahantui diri saya karena korban selalu berjatuhan di depan mata saya, dan saya di seret-seret, dibentak, dipukul pake senjata, bahkan saya dilecehkan di depan anak saya, sangat pilu yang saya rasakan di saat konflik perbuatan aparat terhadap saya.

Dan sekarang 17 tahun sudah damai, saya tidak pernah merasakan apa-apa dari pemerintah. Bahkan dari apaun, misalnya pemulihan, pangan bahkan perekononimian dan lain-lain sebagainya.

Saya sebagai korban ingin tau seberapa perhatiannya atau keperduliannya negara yang sudah damai 17 tahun terhadap korban konflik.

Kami sebagai korban konflik mohon di perhatikan.

Wassallam